Disclaimer: Ini memang promosi yang terlambat, secara bukunya udah launching entah kapan-kapan...(sori stroberi ya bang Rahmat, yang penting kan niatnya...hohoho ^^).
Pertama kali tau kalo bang Rahmatul Fitriadi (ya, bang Rahmatul Fitriadi yang aku kenal ituh) mempromo bukunya, kukira itu buku tentang kiat-kiat atau semacam buku motivasi gitu (abisnya enggak pernah terbayangkan sebelumnya kalo bang Rahmat menulis kisah fiksi, hehe), maka begitu aku tau kalo itu adalah sebuah novel, otomatis aku merasa tkjt bgt (terkejut banget-red)...yap, benar sekali...karena aku enggak pernah bisa bayangin aja...hehe, ternyata seorang bang Rahmat nulis novel juga... *kagum campur kaget sekaligus bangga*
Eniwei, setelah membaca novel The Gate of Heaven ini, aku bisa membuat sedikit rekomendasi (bagi yang belom baca dong pastinya...) bahwa kisah fiksi ini penuh dengan bumbu-bumbu fakta yang terpercaya...bukti-bukti otentik yang tak terbantahkan...bahwa segi kemanusiaan dan solidaritas antar sesama umat manusia tengah diuji melalui konflik perang antara Palestina dengan Israel...dimana konflik ini telah menguntungkan sebelah pihak yang notabene selalu membawa-bawa nasib bangsa mereka yang 'pernah' berakhir tragis ditangan Nazi Jerman di masa nun jauh sekali... what an irony!
Novel ini juga menceritakan bahwa, ada segi bangsa yang saat ini tengah diatas angin itu yang tak dapat dipungkiri kebenarannya, yaitu bahwa hanya bangsa merekalah yang paling benar dan berhak menjadi penguasa atas bangsa-bangsa lain di dunia ini, dan mencoba dengan cara mereka yang licik dan terstruktur itu untuk menghasut bangsa lain lalu pada saat yang sama mencari muka dengan memasang topeng 'terzalimi oleh teroris anak-anak dan remaja Palestina'...sungguh bodoh sekali mereka-mereka yang tidak dapat membedakan antara yang haq dan yang bathil... it's just so saddened beyond words!
Nah, begitulah, this novel, I believe, was written on the thoughts that any one who still holds a sense of justice would understand what the situation really does happen in the Middle East today... The author merely conveyed the facts and truths underlying the conflict of humanity... while now, it is your turn to absorb the ideas...to digest it in your minds...what actions that you should take... for the sake of all the oppressed people out there...
A blinding flash of white light
Lit up the sky over Gaza tonight
People running for cover
Not knowing whether they’re dead or alive
They came with their tanks and their planes
With ravaging fiery flames
And nothing remains
Just a voice rising up in the smoky haze
We will not go down
In the night, without a fight
You can burn up our mosques and our homes and our schools
But our spirit will never die
We will not go down
In Gaza tonight
Women and children alike
Murdered and massacred night after night
While the so-called leaders of countries afar
Debated on who's wrong or right
But their powerless words were in vain
And the bombs fell down like acid rain
But through the tears and the blood and the pain
You can still hear that voice through the smoky haze
We will not go down
In the night, without a fight
You can burn up our mosques and our homes and our schools
But our spirit will never die
We will not go down
In Gaza tonight
[Song: Michael Hart, We Will Not Go Down]
On a side note,... what da ya know?? novel ini bakal dibuat tetralogi, dimana nurut penuturan bang Rahmat sendiri, buku kedua bakal dilaunching Maret ini, en buku ketiga en keempat tengah dalam proses penggarapan yang hampir rampung...hieee, rajin banget nih bang Rahmat...dua jempol jari deh d:(^^):b
No comments:
Post a Comment